adzan lalu kangen...

subuh ini aku terbangun bukan karena suara adzan seperti biasanya....tapi,terbangun karena hatiku 'nyeri..kok aku kangen padanya ,ya?
pasti 'ia kangen padaku juga,aku percaya rasa 'chemistri antara dua jiwa,seperti kemarin..aku kangen pada seseorang yg lain...ah,ternyata  dia ada dikotaku,tak meneleponku..tapi aku yakin dia juga kangen padaku.
kangen padanya membuatku termangu beberapa saat...aku ingat,momen saat ia memintaku mengambilkan hpnya,belum sempat kuambilkan,tangannya melewati tanganku....berdebar aku,,,

SI MENOR.....,istri bang Hamid

Aku sudah bersiap,menjemput istriku si menor...ia selalu menor.super menor jika berdandan,tubuhnya montok,berpakaian sedikit ketat,anakku tiga orang.
Kuminta ia datang ke Jakarta,aku ingin ia melihat gedung dan rumah yang kubangun dengan susah payah.

Hari ini aku memakai baju baru,sedikit minyak wangi,sepatuku baru,,,celana jeans agak lusuh,aku akan menjemputnya di stasiun Gambir,ia akan tiba jam 17.30,sudah bersiap pergi....''pir,gambir...''

kuperintahkan Maman ,kawanku sebagai sopir menuju Gambir.

Kupandangi rumah yang baru selesai kubangun dari jendela mobil,aku memakai bahan bangunan mahal,berkwalitas,tak peduli biaya telah dikeluarkan.Aku puas hasilnya,seorang arsitek telah mendisain dengan sangat sempurna.

Sudah di stasiun...setengah jam lagi kereta sampai dari Cirebon,manusia lalu lalang,entah mau pergi kemana...??
Interior hijau pupus melingkupi sore ini yang mendung...
Nah,kereta sudah tiba...bergegas aku agak mendekat,kucari-cari wajah istriku..si menor,genit itu...aku rindu padanya,ia agak aneh jika tak dandan menor,berbedak agak tebal,lipstik merah menyala,rambut dikriting ikal besar memakai bando pita besar dengan kaus dan celana selutut..itu ciri khasnya.

Itu istriku turun dari tangga kereta,terlihat agak gemuk sekarang,setelah kuhela punggungnya,kuajak ia segera kerumah,hari mulai malam.Perjalanan macet..lama,semua menunggu dengan tak sabar disetiap perempatan lampu merah,terburu-buru mau pulang.

Akhirnya sampai kami dirumah....ah,si menor langsung mengoceh,''mas,baguuuss beneeer rumahnya,walau sederhana ...ia,suka rumah ini.Sayang anak-anak tak ikut,ditinggal sama neneknya.Aku rindu dekapan istriku,akan kutuntaskan rinduku malam ini...padanya.

Pagi harinya,ia memasakanku masakan kampung ibuku,sambel tumpang tempe semanggit,bayem rebus,tempe goreng juga ikan asin kepala batu goreng.Ia.memang pintar masak.
Istriku minta keliling Jakarta,akan kuajak ke pasar pagi mangga dua,itcnya saja,lalu melihat gedung yang kubangun.

Ada sedikit tabunganku,berbelanja membeli pakaian anak-anak,beli mainan,beli make-up untuknya pasti istriku bahagia.Ke dufan...?nanti saja jika anak-anak ikut,kami kan pergi bersama,lagian ia cuma tiga hari di Jakarta.Terbengong-bengong ia melihat barang-barang dan harga murah yang tak ada di kampung kami.Belum saja kuajak ke mall Taman Anggrek,mall Pondok Indah,Blok-M plaza,ia tak tau semua gedung itu aku yang buat,kawanku arsiteknya.

satu jam kemudian,sudah sampai kami di gedung di bilangan Jakarta selatan,berpeluh aku membangunnya,pagi buta aku sudah datang kumulai pekerjaanku penuh semangat,taklukkan Jakarta!!
Wow...istriku kagum...kuajak naik lift,satpam gedung anggukkan kepala padaku,hampir seluruh pekerja gedung ini aku kenal,kuajak ke lantai 15,lalu berdiri disisi jendela lebar berkaca tebal,,,,melihat Jakarta dari lantai 15!!

interior ruangan dari bahan berkwalitas,furniture mahal,kayu jati dari jawa tengah,kusapa Amir satpamnya,aku minta ijin menuju teras sisi selatan....angin sangat kencang,sejuk...terlawan panas kota Jakarta,istriku takut dari ketinggian teras tsb,angin kencang menyibakkan rambut ikalnya.Aku lupa membawa jaket atau syal.

Aku puas,bisa menunjukkan seluruh gedung,ruangan -ruangan...hingga bagian 'food court penunjang fasilitas gedung ini.
Kami pulang,hari masih panas...aku minta dibuatkan segelas besar es teh manis,istriku tertawa-tawa sangat senang berbelanja macam-macam,anak-anak pasti bahagia juga.Kami kelelahan....aku tertidur....aku bermimpi.....,kulihat anak-anakku gembira ,tersenyum,terharu..melihatku dapat,menaklukan Jakarta!

Meleleh airmataku....kurasakan tangan istriku memijat kakiku dengan param dan sedikit balsam,meleleh airmataku...semua menghargai jerih payahku.
Esok pagi,aku akan pergi pagi sekali,sebelum istriku bangun,aku akan buat kejutan untuknya...ia ,ulang tahun hari ini.

.....
.....
Oi,bang Mailll....kak Midaaah....tok...tok...apa abang sudah berangkat kerja??...diketuk bedeng kayu sebelah.Kak Midah membuka pintu sambil mengucek-ucek matanya.....ape,Sri...lu pagi-pagi,udeee ketok rume aye..?
Ini alat tukang mas Hamid tertinggal,buru-buru rupanya pagi ini,..titip sama bang Mail yaa...kak....,iye.iye jawab kak Midah.
Aku bangga dengan suamiku...ia hanya seorang tukang batu,kuli....batin Sriatun.

Dalam kopaja menuju Jatinegara,Hamid tersenyum....tak pergi kerja,sudah pamit sama mandor Jaki,pergi membelikan Sriatun,istrinya kalung 2 gr,berbandul bunga semboja.
Tiba-tiba....bbbrraaakk...sebuah benda besar menabraknya,menyeretnya bermeter-meter,mengoyakkan hati dan cintanya....tapi tak apa,....kibasan selendang berkilauan,tempias dimatanya..sebuah senyuman menawan,tangan indah menariknya.....menderu berlalu,kereta ini menuju surga....

Tak sempat ia menjerit,tak sempat berdoa,hanya orang-orang terdengar..berteriak,menjerit....

(ia,menatap nanar toko emas di seberang rel kereta api itu...)

TUHAN BAIK,PADAKU....

Hari ini cerah sekali,aku rasa ada semangat dlm diriku...badanku agak ringan,sudah tiga hari agak demam,3 malam lembur nulis.mengetik,meng'edit,men-chating,sampai jam 1 malam.

Hari ini aku mau selesaikan jaitan pakaian cosplay kawan-kawannya Dina,dari antar wisnu sekolah,belanja sayuran dulu...ah,aku mau mandi lalu 'ngopi en 'nyemil dulu,minum obat 'en vitamin.Hari ini ada yang bantu masak,wah capeknya....jika kukerjakan sendiri,agak banyak masak hari ini,arya sudah dirumah ,untuk kateringku ada 4orang,aku merasa pagi ini Tuhan baik padaku,setiap detik harus aku syukuri.

Bulan depan ,tgl.20 mei,4 th suamiku meninggal......tgl itu juga hari ulang tahunnya,ia jatuh diruang praktek saat sedang memeriksa pasiennya,stroke....aku dan pasien memeluk tubuh dan memegang kepalanya,kami berteriak-teriak,untung kami tinggal di komplek rumah dinas dokter,dr.Pengkuh segera datang dan kami membawanya ke asia medika 5 menit dari rumah.

2jam di asia medika lalu dipindah ke DKT,tapi aku sudah diberitahu dokter spesialisnya,keadaannya sungguh buruk,tiada harapan lagi....MBO(mati batang otak),saat ia ulang tahun pagi itu kami makan tart'nya,tak ada tanda ia akan pergi secepat itu,siangnya masih ngobrol denganku dan Dina,jam 2 siang kejadian tsb.

Sempat sadar sesaat,hanya ingin dipeluk,aku taruh kepalanya ditanganku.....seperti janjinya ,ia meninggal dalam pelukanku...

Ia,tahu...

pagi ini aku melakukan pekerjaan yang hanya aku dan Tuhanku yang tau......betapa nikmat yang banyak Ia berikan padaku,pada keluargaku,
anak-anak sebentar lagi pergi dari rumah,banyak pekerjaan yang tetap harus aku lakukan....aku ingin melihat mereka berhasil,dan meneruskan pekerjaan almarhum bapaknya...
hanya doaku selalu....untuk dina,arya,wisnu....
Dhuhaku pagi ini,hanya memohon bukakan pintu-pintu rahmatMU ,pintu-pintu anugrahMU...
aku menunggu jawabanMU,dan sapaannya....

kenapa harus aku...?

jam 4 pagi..sudah bangun,masakin yuk sus buat lomba kartinian,..dah nga antusias lagi lomba2,kemarin lomba karya tulis aku juga yang disuruh ikut.
aku buatkan omelet jagung mie,mie isi ragout,pisang gulung mie....yang penting ikutan deh..menang kagak,kagak peduli,dapat sponsor dari pabrik indofood mienya 6 bungkus,biaya per masakan 13500 rupiah,yang kagak2 aje...pokonya rasa asin manis ada terasa.adoooh,kalo libur tuh aku pengen bangun siang,tapi kagak pernah bisa,bentar2 ditelepon ini itu...omg,kenapa harus aku,sih..?

Disuruh ikut lomba...

walah,malam kemarin aku diberi undangan sama dr.pengkuh,agar ikut lomba karya tulis populer memperingati hari Kartini.,lho kok aku..?katanya hanya aku,istri dokter yang suka nulis2.
seadanya aja aku tulis,pulang dari klinik udah malam,hangout bentar sama dr.lai,ku coba nulis sebentar,maaak..ngantuk banget.
rencana mau nulis dini hari,ketiduran....ahirnya jam 9 pagi,baru selesai nulis lalu kuantar ke gedung bkow,mewakili IIDI.
isinya campuran dari catatan blog-ku,kayanya lain daripada yang lain,biar jadi variasi cara penulisannya,aku nga suka terlalu ikuti pakem....tapi,agak nyindir nih...

...........titik-titik

ah,mana bisa aku tak memandang matanya
sorotnya tajam,pernah meruntuhkan imanku...
o ya..sudah lima tahun ia tiada,sangat jauh tetapi selalu dalam hatiku
empat tahun yang lalu,membuatku  selalu menangis,sekarang aku kuat tak menangisinya lagi.
tapi aku menangis untuk yang lain...

maafkan aku....

jika,suatu saat kamu membaca diaryku ini,sungguh aku meminta maaf darimu.
trimakasih,telah memberi rasa indah itu,sejak alm.suamiku tiada....
 aku tak pernah memburukkan dirimu,aku juga marah...satu kata darimu,membuatku marah
 dan berkorban hargadiriku,ah...sudahlah,aku sudah minta maaf,
 trimakasih sudah memelukku,..hanya itu yg kuinginkan.

nga ngerti...dot com

harusnya aku bicara langsung saja ,biar ia mengerti....ia selalu menjadi inspirasi ceritaku,karena 'ia .indah...
tapi,ia tak mengerti..apa aku harus,bicara langsung padanya?
nga ngerti.....??

SELINGKUH (FIKSI)

Siang ini aku duduk di pojokan Solaria dipinggir sungai kotaku,nuansa ungu warna kesukaanku,aku mau menulis...kisahku,cerpenku..,aku hanya memesan kopi toraja panas,sup buntut tanpa nasi juga es teh tawar.
Saat,menunggu pesanan datang...ketika tulisanku baru dapat tiga paragraf.....seseorang menghampiriku,dari tampangnya....selevel manajer,biasanya aku tak salah menilai.Ia,minta izin duduk karena tak ada kawan bicara,dan ia baru saja tiba dikotaku.Ia memperkenalkan diri,rupanya sedang bertugas dari oil company..ah,tak perlu kusebut namanya.Mengapa aku percaya padanya?....ia,menyebut beberapa nama yang aku juga mengenalnya.
Kami memesan makanan yang sama ,ia bilang yang akan membayar makanan kami.Sambil kami makan,saling bercerita,ia...akan tiga hari dikotaku,biasa saja penampilannya...,ia tanya tentang keluargaku dengan jujur kujawab aku..'single parents,anak 3,..ia jawab,anaknya satu istri satu,kami tertawa bersama.

Ah,kawan bicara yang menyenangkan,sambil kami memesan es buah,hari sangat panas...ia,menanyakan semua tentang kotaku,makanan..nama jalan,kantor-kantor.Aku senang berbincang dengan seseorang,kadang bisa menjadi ide ceritaku.
Ia,sopan juga orangnya....gayanya,boleh juga-lah.Pasti bergaul dengan bos-bos di kantornya.Kebetulan,aku banyak mengenal orang-orang 'oil company...klinik merekapun kebetulan almarhum suamiku yang menghandel.

Pengetahuannya lumayan luas juga,tapi aku tak menanyakan jabatannya.Bagiku,jabatan tak penting asal jadi kawan yang baik,tak masalah.
Hari semakin sore,...aha,aku akan iseng menanyakan padanya....begini:mas-mas pernah selingkuh ,tidak?tanyaku.Ia .menjawab...aduh,mbak...belum pernah dan nga tau caranya?jawabnya.
Kenapa,mbak...?lanjutnya...ah,mau tau saja,kalian kan sering pindah-pindah tugas dan kerja,yaah...siapa tau aja,jawabku sekenanya.

Ia,bertanya...kalau ajak mbak selingkuh mau nga,ya mbak?...hahaha,aku tertawa,tapi tak tersinggung,nada bicaranya lugu.Aku jawab...lu ,mau ajak gua?..disini..?...ia,tersenyum kecut,lalu mau tau....emang,dimana mbak sebaiknya?...lah,kukerjain aja si mas ini...ooo,bawa aku keluar dari sini,...mmm(sambil,kupura-pura berpikir)..gini aja deh...kasih aku tiket garuda PP,kita nginep di Sheraton Bandara 2 malam,belanja=belanji sedikit....sahutku sekenanya,...ia,kelihatan menciut,setelah berbasa-basi,ia pamit pergi.

Oh boy,...kuperhatikan dia menjauh....aku,tau kok siapa kamu,kamu hanya 'driver om-ku yang bekerja di oil company itu,dan aku sering melihatnya dan berkawan dengan suami ,staf klinik suamiku yang 'seorang ''helper'' di oil company itu juga.

MEMANG......ci....(cerpen)

Aku,gelisah menanti ia masuk ruangan ini....kami berlima:Anto,Biyan,Alex,Rubbin....masih akan hadir Pandit,Yayuk...dan Miming.
Oh,Miming sudah datang....ia duduk,wajahnya menunjukkan rasa tak suka,cemberut...aku tak sanggup memandang wajahnya.Ia duduk agak jauh dari kami,sedang menelepon....,Tak lama Yayuk dan Pandit datang,Miming terlihat senang,diciumnya pipi Yayuk dan Pandit.
Kami semua tegang,kusewa ruangan ini karena ada pembicaraan penting,dan yang lebih penting agar persahabatan kami tak pecah.Anto,memulai lebih dulu.....Ming,dengan sangat merendahkan diri..aku memohon maaf padamu,sebesar-besarnya mohon maafku,mengatakan tentangmu yang tak benar pada Yudi.Pertama kamu cerita padaku,penuh rasa cinta walau dirimu tak minta syarat apapun pada Yudi,kami salah kaprah menilaimu,kami hanya dengar gosip saja.Sungguh jahat kami,sampai-sampai Yudi menilaimu demikian hina.
Aku lihat Pandit memeluk bahu Miming,ia menangis.....lalu bicara pada kami,...aku,menghargai kalian,sampai-sampai Biyan menjemputku,kalian memberi tiket pulang pergi...aku muak sebenarnya sambil Miming menatapku,lanjutnya lagi...sudah kumaafkan Yudi,bahkan lebih dulu meminta maaf padanya,kata Miming.
Saat ini bagai sidang  padaku...akan ,kuceritakan yang sebenarnya agar kalian tau siapa aku!sambat Miming.Lalu Miming cerita sewaktu SMA..sebuah kisah yang memilukan,kami tak sangka mendengarnya.Selanjutnya ia cerita kenal dengan suaminya sejak SMA,kuliah lalu menikah.Miming bilang,sampai suaminya wafat,ia setia....3 th menjanda,tak sengaja bertemu Yudi,pria yang menggoda dan merayunya dan jatuh cinta padanya.Hanya denganya aku berkhianat...kata Miming,kami bertemu,hubungan semalam.
Lanjut Miming,aku tak bisa menahan pedih hatiku,tak sanggup menahan rasa berdosa dan takut,lalu bercerita kepada Anto dan Biyan,tapi rupanya dua kawanku ini tak bisa menyimpan ceritaku,mereka bilang pada Yudi,dan Yudi marah besar,mencaci maki...semua kata-kata kasar,nama-nama binatang,ia katakan padaku,Miming terisak..sungguh sangat menghinaku,tapi mana aku sanggup membencinya,kubiarkan Yudi meluapkan kemarahannya,aku diam saja,aku tak pernah menjelekkan dirinya....sambat Miming.
Masih Miming berkata...semua orang punya sisi buruk dalam hidupnya....Pandit memeluk Miming yang terisak.Yudi memulai bicaranya...Ming,dengan kesungguhan hati dan merendahkan diri aku memohon maaf juga sebesar-besarnya,maafkan aku...aku tarik semua ucapanku..kata Yudi.Sambung Yudi lagi..betul-betul aku tak tau kamu yang sesungguhanya,aku hanya malu mengapa kau cerita pada orang lain tentang kita.
Miming menyahut....aku lebih suka berkawan dengan pria karena lebih logis berpikir,tapi kalian rumpi juga rupanya.Pandit menyambung...sudahlah,kalian saling memaafkan,kita semua sahabat...anggap saja jadi pelajaran berharga dalam hidup ini.Semua menyalami,memeluk dan mencium pipi Miming.Sempat Miming bercanda...kalian memeluk dan menciumku...tak anggap aku murahan,kan?kata Miming menyindir.
Ketika,giliranku menyalaminya...serentak kawan-kawan bilang..peluk dan cium Miming....kamu harus minta maaf.Secepatnya kupeluk Miming,kubisikkan kata maaf,tapi Miming menunjukkan raut tak suka.
Miming,berkata...3 jam lagi harus 'boarding,tiket kalian...ia minta Pandit mengantar ke bandara.Yudi bilang ...aku saja yang antar,Ndit ikut denganku....Sepanjang jalan Yudi meminta maaf sekali lagi,Miming diam saja...disentuhnya tangan Miming...masih diam saja.
Sesampainya di bandara...oke,Pandit,Yud...sampai sini saja,aku boarding dan tunggu didalam saja,lumayan waktuku untuk menulis.Seraya beranjak Miming mencium pipi Pandit.Miming berjalan...jarakku berdiri dengan pintu gerbang 'boarding sekitar 50mt,secepatnya kusms dirinya....Ming,jangan pulang....kulihat ia membuka hpnya,tak menoleh...,aku sms lagi...Ming,maafkan aku...kulihat ia membaca smsku,tak menoleh juga....kusms sekali lagi.....Ming,aku kangen padamu....masih tak menoleh,ia menyerahkan tiket pada petugas pemeriksa tiket....kulihat ia membuka hpnya....Ming......
Miming menoleh....dan secepatnya berlari kearahku...kurentangkan tanganku,ia menghambur kearahku,kupeluk erat-erat tubuhnya,kami menangis tersedu-sedu...kueratkan pelukanku..aku teriak pada Pandit....pulanglah pakai taksi....Pandit bengong.

aku saat ini nga punya pacar

aku,sdh lama hidup sendiri....aku mencari seseorang yg bisa membuat hatiku bergetar tapi merasa nyaman....seorang kawanku sdh lama mencari pacar,beberapa orang kawan lagi jg mencari pacar...
suatu saat makan siang kami sepakat...tidak cari pacar tapi cari suami...keinginan kami ternyata berbeda-beda,aku...mau punya suami yg bisa diajak ngobrol sampai larut mlm,sederhana ,bukan?
tetapi ya..yg mapan secara financial,nga punya hobi aneh-aneh,kalau dimasakin harus muji...
sayang pada anakku....kalau kata kwnku yg nona satu ini,ia ingin suami yg....mapan atau super mapan,yang nga susah belikan tiket pesawat jk ia mendadak mudik,sederhana...,bukan?...nah,kata nona yg satu laginya...ia ingin suami yg mapan,masa depan cerah..maksudnya bisa jd kapolda,kapolres,direktur apa kek...pokoknya 'bos....sederhana,bukan?
semua pria didepan mata...telpon,sms,ajakan tak kami gubris...apa yg kurang dg mereka?...alasannya berbeda-beda...aku suka pria yg wangi,diajak ngobrol nyambung tapi tak umbar pujian..ia suka pria yg wangi jg...ia jg suka pria yg wangi jg....sederhana,bukan?tapi pria-pria ini nga tau,...membawa dirinya!...padahal ngajak ngedate' kita? ,...ah,makan malam saja coba!

perangkap...

perangkap.....siapa?aku atau dia?...sama-sama kami terperangkap
bualan,hipnotisnya....*(%&#@_++@#0km9$6aaa....

huuh...

pagi ini,juga kemarin aku mendapat sms sangat menyebalkan...apa tidak bisa ia berkata manis,walaupun marah
sangat tidak simpatik,tidak intelek....kayak anak kecil saja.
ia merasa yang paling benar dan hebat....huuh,apa hebatnya dia?
aku sudah memulainya minta maaf terlebih dulu,dia...?huuuhhh..

Perasaanku,keindahanmu....

seandainya ia membacanya dalam hati,kata demi kata..ia ,akan tau...ia,begitu indah buatku
harusnya ia menyimaknya,perlahan...tentu ia,akan tau...
walau sebenarnya tak ada yang istimewa padanya,tak akan kulabuhkan hatiku padanya,tak akan meminta hidup dengannya,hanya sekejap lalu,ia begitu indah buatku
 kemarahannya,kebenciannya tak membuatku takut,semua sudah terjalani..sudah berlalu....rasa itu...
 karena tak genapi hatiku,tak kuhiraukan marahnya.....
 lalu apa yang membuatku hirau padanya?.....matanya!

KEINDAHAN..

aku,menggambarkan dia dg indah,tapi kemarahan yg kuperoleh....tak semua orang bisa menerima pernyataanku.
tak ada rahasia didunia ini,hanya rasa keindahan kuungkapkan..mengapa kita diberi perasaan cinta,sedih,marah...??,tak sanggup aku membencinya.
hanya dia yg bisa membuatku 'keluar dari rumahku,aku sudah berkhianat....sulit kuterangkan.
hanya dia,walau sekejap bisa membuatku nyaman,aku hanya ingin sebuah pelukan....
aku ingin, ia tau.....hanya dengannya...aku sudah berkhianat.

Syaratnya sedikit,mintanya banyak..

Kemarin mlm,nga sengaja ktemu...chating deeng dn kwn lama alm.suamiku,setelah tanya jawab,wahaiii..siabang berniat mengenalkanku dg kwnnya....abang cm tanya apa syaratnya?..syarat dariku...cukup saja ''baik orangnya''...kata abang duda mau nga..?..hehehe...mau??...tapi kubilang lagi sm abang,..bang,selain baik orangnya,kalo bisa yg dokter ya bang,kalo bisa yg kkuuuaayaa ya bang,kalo bisa dia yg tinggal ke jambi ya bang,kalo bisa...agak manislah dikit ya bang,kalo bisa...ibunya jg baik orangnya  ya bang....kalooo biiissaaa....
Lu ah,tadi syaratnya dikit....kok jadi mintanya banyak....uuppss,..ngarep.com:).Insyaallah kata abang,tapi lu harus mau yaaa...(liat2 dulu....)
Tak semudah itu bukan, wanita suka dg pria?,bagiku ia harus bisa menggenggam tanganku jika aku gundah,memandangiku dg penuh kasih sayang,jika ia tertidur akan selalu kupandangi dan kudoakan selalu,maukah ia melakukan hal yg sama padaku??